Eksistensi Perpustakaan Dalam Sejarah Islam

Eksistensi Perpustakaan Dalam Sejarah Islam
Ilustrasi foto perpustakaan by Pixabay.

KOPI PAGI, ruber.id – Eksistensi perpustakaan Islam ternyata sudah dikenal sejak lama. Sejarah Islam mencatat bahwa perpustakan eksis sejak tahun 741 masehi.

Tujuan eksistensi perpustakaan Islam, pada mulanya didirikan hanya untuk mengumpulkan catatan kisah hidup dan ajaran Nabi Muhammad SAW.

Sehingga diharapkan dapat dipelajari oleh generasi selanjutnya. Karenanya, perpustakaan sengaja terletak pada bagian komplek Mesjid. Dibuat satu ruangan khusus berisi buku-buku.

Kaum muslimin pada saat itu mengharapkan literasi ummat meningkat. Disamping beribadah, melainkan mesjid bisa jadi medium penambahan khasanah pengetahuan.

Berikut perpustakaan – perpustakaan mesjid yang tercatat berdasarkan sejarah Islam. Data ini dikutip berdasarkan catatan dari instagram Persyarikatan Muhammadiyah.

Perpustakaan Mesjid Ummayyah

Letak perpustakaan ini berada di Mesjid Ummayah Damaskus Suriah. Al Walid Ibn Abd Al Malik membangun perpustakaan tersebut sekitar tahun 741 masehi.

Baca juga:  Sejarah Panjang Bus Medal Sekarwangi, Tetap Eksis di Tengah Badai Krisis

Keberadaan perpustakaan Mesjid Ummayah ini sangat penting dalam sejarah peradaban Islam.

Pada dasarnya kebanyakan isi perpustakaan ini berisi terkait kajian – kajian Sunni. Serta pula ajaran kajian keIslman lainnya.

Perpustakaan Mesjid Abu Hanifah Nu’man