SPORTS  

Kesedihan Inter Harus Melepas Kepergian Christian Eriksen

Inter Lepas Kepergian Christian Eriksen
Momen Christian Eriksen kala membela Inter Milan. Foto from situs resmi inter

BERITA BOLA, ruber.id – Dengan berat hati, manajemen Inter akhirnya mengumumkan kepergian Christian Eriksen.

Hal ini tak lepas dari alat bantu detak jantung yang harus Eriksen pasang, pasca-insiden tak terduga kala ia berlaga di Euro 2020, lalu.

Sejak Eriksen mengalami kolaps akibat serangan jantung pada ajang Euro tersebut, Inter sudah tidak bisa lagi menikmati servisnya.

Sebab, regulasi Lega Calcio Italia melarang keras pemain sepakbola di Negeri Pizza ini menggunakan alat bantu seperti yang Eriksen kenakan.

“FC Internazionale Milano mengonfirmasi, telah memutuskan kontrak Eriksen dengan kesepakatan bersama.”

“Klub dan seluruh keluarga besar Nerazzurri mendoakan yang terbaik untuk Eriksen ke depan,” tulis pernyataan resmi inter melalui situs resminya.

Kenangan Inter bersama Eriksen

Dalam situs resminya, Inter pun merilis perjalanan Eriksen selama membela si hitam biru. Pernyataannya sebagai berikut.

Baca juga:  Prediksi Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2024, Motivasi Menyala!

Meski Eriksen dan Inter sudah berpisah, ikatan keduanya akan selalu terjalin.

Segala suka, semua gol, semua kemenangan hingga perayaan Scudetto bersama fans Inter di luar San Siro. Semuanya akan kekal dalam sejarah Nerazzurri.

Kita masih ingat momen itu, kegembiraan bercampur harapan.

Ketika kita menantikan sesuatu yang kita tahu akan bagus, kita mau menunggu lebih lama supaya bisa lebih menikmati.

28 Januari 2020: Panggung pembukaan di La Scala del Calcio, San Siro.

Panggung di mana penampilan perdana selalu istimewa, begitu pula dengan penampilan pertama Eriksen.

Ketika kelas bertemu dengan keanggunan, Christian Eriksen dan Inter. Audah pasti hasilnya sesuatu yang istimewa.

Maestro dari Denmark ini menghadirkan kehebatannya di lapangan tengah Inter.

Baca juga:  Prediksi dan Line Up Juventus vs Napoli, Jaga Konsistensi!

Suara bola yang membentur mistar bersambut dengan teriakan ‘ohhh’, penuh kekaguman dari para pendukung Nerazzurri.

Itu terjadi setelah Eriksen melepaskan tendangan bebas yang keras dari jarak jauh.

Bola tersebut nyaris masuk ke dalam gawang.

Sejak saat itu, kita sudah tahu bahwa Eriksen adalah komponis musik terindah.

Inter menjalani bersama momen-momen berkelas, pertarungan.

Gol-gol tak terduga, seperti ketika Eriksen mencetak gol langsung dari sepak pojok ke gawang Napoli.

Dan juga sejumlah kekecewaan, seperti pada musim panas musim 2019/20 yang tiada habisnya.

Ketika Inter tampil sangat bagus, tapi pada akhirnya tidak berhasil meraih Scudetto.

Tendangan bebas lagi, derby lagi, di Coppa Italia. Momen berkesan dalam sejarah Inter.

Baca juga:  Tampil Menyerang, PSGC Ciamis Menang Tipis 1-0 atas Babel United

Sebuah gol penting yang ciamik dari Eriksen, bukan hanya membawa Inter lolos ke babak berikutnya.

Tapi juga, memberikan energi baru ke dalam kisah Eriksen dan Inter. Sebuah jalinan yang semakin erat laga demi laga.

Sosok Kunci Inter Raih Scudetto

Eriksen adalah sosok kunci dalam perjalanan Inter meraih Scudetto yang ke-19.

Upaya Inter dengan kontribusi Eriksen melalui visi, intuisi, umpan, assist, dan golnya, termasuk beberapa gol penting.

Melawan Napoli. Melawan Crotone, laga yang akhirnya menentukan raihan gelar.

Kemudian gol berikutnya dari tendangan bebas untuk merayakan gelar di San Siro pada hari terakhir musim.

Itulah kenangan menyenangkan Inter yang terakhir bersama Eriksen di lapangan.

Semua dan doa terbaik dari Inter untuk Christian Eriksen, ke depan.

Penulis/Editor: Bam