Angin Puting Beliung Rusak Belasan Rumah di Tanjungsari Sumedang

Angin Puting Beliung Rusak Belasan Rumah di Tanjungsari Sumedang
BPBD Sumedang melakukan asesmen rumah yang rusak akibat angin puting beliung di Perum Ambar, Tanjungsari, Sumedang, Jumat (31/3/2023) malam. Dokumen BPBD/ruber.id

BERITA ruber.id – Belasan rumah di Perum Ambar Tanjungsari Residence, Desa Raharja, Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Sumedang diterjang angin puting beliung, Jumat 31 Maret 2023, petang menjelang buka puasa, sekitar pukul 17.50 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumedang Atang Sutarno membenarkan kejadian ini.

Atang menjelaskan, terjangan angin puting beliung tersebut terjadi saat hujan deras mengguyur wilayah Tanjungsari, Sumedang dan sekitarnya.

Akibatnya, sekitar 15 rumah mengalami kerusakan. Mulai rusak ringan, sedang, hingga rusak berat.

“Tim Pusdalops BPBD Sumedang telah melakukan asesmen ke lapangan pasca-menerima informasi adanya angin puting beliung ini,” jelas Atang, Jumat malam.

Atang menyebutkan, dari laporan sementara, sedikitnya 15 rumah mengalami kerusakan.

Baca juga:  Gempa Bumi Magnitudo 4.6 Guncang Tarakan, Warga Diimbau Tetap Tenang

“Ada beberapa rumah rusak berat, karena atapnya rusak parah akibat terjangan angin puting beliung ini,” kata Atang.

Saat ini, kata Atang, tim Pusdalops BPBD Sumedang masih standby di lokasi kejadian, untuk pendataan lebih lanjut.

“Kami juga akan koodinasi dengan pengembangan perumahan atas kejadian angin puting beliung ini,” sebut Atang.

Atang menambahkan, untuk penghuni rumah yang mengalami kerusakan cukup berat, pihaknya mengimbau agar mengungsi untuk sementara waktu.

“Untuk pembersihan material bangunan, akan kami lakukan besok (Sabtu), karena situasi kondisi yang tidak memungkinkan untuk dilakukan pada malam ini.”

“Kami akan berupaya untuk membantu membersihkan rumah yang rusak akibat puting beliung.”

“Kemudian, kami juga melaporkan kejadian ini kepada pimpinan, untuk arahan lebih lanjut terkait penanganan pasca-bencana,” kata Atang.