Perangkat Daerah di Sumedang Diminta Lakukan Penilaian Risiko, Ini Tujuannya

Perangkat Daerah di Sumedang Diminta Lakukan Penilaian Risiko

BERITA ruber.id – Dalam pelaksanaan semua kegiatan di tahun 2023, Sekretaris Daerah Sumedang Herman Suryatman meminta agar seluruh perangkat daerah melakukan Penilaian Risiko yang di dalamnya ada Indentifikasi Risiko dan Analisis Risiko untuk meminimalisasi risiko yang terjadi.

Sekda Herman menyampaikan hal itu di hadapan peserta Bimbingan Teknis Peningkatan Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) Terintergrasi dan Penyusunan Risk Register Pemerintah Kabupaten Sumedang tahun 2023, di Aula Tampomas Setda, Kamis, 2 Febuari 2023.

Kegiatan yang dilaksanakan selama dua hari 2 -3 Februari 2023 tersebut diinisiasi oleh Inspektorat Daerah Kabupaten Sumedang dengan menghadirkan narasumber dari BPKP.

Ada pun, peserta Bimtek terdiri dari para Sekretaris Dinas, Sekretaris Badan, Sekretaris Kecamatan dan Kasubag Program perangkat daerah di lingkungan Pemkab Sumedang.

Baca juga:  Pabrik Kerupuk dan Rumah Kontrakan di Jatinangor Sumedang Terbakar

Sekda mengatakan, di akhir kepemimpinan Bupati Dony dan Wabup Erwan akan dilakukan percepatan yang sangat tinggi untuk mewujudkan Sumedang Simpati.

“Pak Bupati dan Pak Wakil meminta kita untuk mengakselerasi tahun terakhir Sumedang Simpati agar bisa terwujud dan terlampaui,” ucapnya

Menurutnya, semua target-target dapat terlampaui apabila kecepatannya tinggi.

“Nah yang namanya kecepatan tinggi, risikonya juga tinggi. Solusinya dengan Manajemen Risiko. Dikelola sehingga risikonya terukur, teridentifikasi dan bisa diantisipasi. Makanya semua SKPD dilatih,” ujarnya.

Sekda juga menyampaikan, kontennya berupa Manajemen Risiko dan SPIP, sedangkan konteksnya dalam rangka mengakselerasi pencapaian tujuan Sumedang Simpati, dan yang terakhir konsep.

“Saya tugaskan teman-teman SKPD membuat konsep untuk mengeksekusi konten dalam konteks Sumedang Simpati,” ucapnya.