Kelompok Milenial Peduli Terhadap Masa Depan Pangandaran

BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Kelompok milenial peduli terhadap masa depan Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Hal itu, dibuktikan dengan menggelar diskusi melalui panggung aspirasi.

Penanggungjawab kegiatan Arief Hikmawan mengatakan, diskusi digelar dengan melibatkan pemuda perwakilan dari setiap desa di Kabupaten Pangandaran.

“Ini wujud kepedulian kami (kelompok milenial) terhadap Kabupaten Pangandaran dimasa mendatang. Acara ini juga untuk menambah substansi kepemudaan,” kata Arief.

Sebagai generasi milenial, kata Arief, berhak memiliki tanggungjawab dan komitmen untuk mengawal program yang dilaksanakan Pemkab Pangandaran.

“Kami juga wajib tahu apa yang sudah dan yang sedang dikerjakan oleh Pemkab. Kemudian apa saja yang akan dikerjakan ke depannya,” ujarnya.

Arief menuturkan, keingintahuan kelompok milenial tersebut sebagai pintu masuk agar aspirasi dari masyarakat bisa terakodasi dan menjadi program prioritas.

Baca juga:  Bupati Jeje Janjikan Segera Bangun Jembatan Ambruk di Pangkalan Pangandaran

“Kami tidak berharap jika program Pemkab itu tidak sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Kalau tidak sesuai maka akan menjadi program yang percuma,” tuturnya.

Kelompok milenial saat ini, merupakan aset yang harus disiapkan untuk menjadi pemimpin dimasa mendatang. Pemuda adalah tulang punggung bangsa.

Sementara, kata Arief, gambaran bangsa dimasa depan akan terlihat pada keadaan pemuda saat ini. Melalui diskusi panggung aspirasi, diharapkan bisa menjadi sarana inspirasi, ide dan gagasan untuk kemajuan.

“Kondisi Kabupaten Pangandaran ke depan tergantung dari Sumber Daya Alam (SDA) dan Sumber Daya Manusia (SDM). SDA dan SDM ini ibarat kertas dan pensil,” terangnya.

Untuk menulis sebuah prestasi, maka harus meningkatkan SDM dan akan jauh lebih bermanfaat juga terarah.

Baca juga:  Momen Hari Santri di Pangandaran Dijadikan Resolusi Jihad 1945

Pangandaran saat ini, kata Arief, butuh pemimpin yang memiliki cara pandang untuk kemajuan.

“Sosok Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata dinilai sudah berhasil mengeluarkan kebijakan dan sudah dilakukan secara nyata,” ucapnya.

Kelompok Milenial Harus Meningkatkan Kualitas Keterampilan

Arief menyebutkan, pemuda Pangandaran khususnya kelompok milenial harus meningkatkan kualitas keterampilan dan keahlian. Pengetahuan, tekhnologi, informatika, seni budaya dan pembangunan.

Tak diharapkan jika pemuda asal Pangandaran ini jadi penonton setelah daerah pesisir selatan di Jawa Barat ini menjadi wisata kelas dunia.

“Milenial harus menjadi the next future leadershhip untuk Pangandaran the next level,” sebutnya.

Sementara, Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengapresiasi acara diskusi panggung aspirasi tersebut.

Baca juga:  RSUD Pangandaran Bakal Butuh 30 Dokter Umum dan Spesialis, Berminat?

“Kami bangga kelompok milenial peduli terhadap Pemkab dan memiliki wacana ke depan untuk Kabupaten Pangandaran,” kata Jeje.

Di hadapan peserta, dirinya menegaskan bakal konsisten terhadap pengembangan pemuda melalui beberapa program kegiatan pelatihan.

“Pesan saya untuk kelompok milenial, agar selalu kreatif dan memiliki terobosan baru yang positif guna kemajuan Kabupaten Pangandaran ke depan,” tambahnya.***