BERITA PANGANDARAN, ruber.id – Dinas Tenaga Kerja Industri dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat. Belum memiliki data jumlah peserta dalam pendaftaran kartu prakerja.
Kepala Disnakertrans Pangandaran Sobar Sugema mengaku, hingga saat ini, pihaknya belum mengetahui jumlah peserta. Yang mengikuti pendaftaran kartu prakerja.
“Apalagi data jumlah peserta yang lolos dalam pendaftaran, kami belum dapat informasi.”
“Kan semua prosesnya secara online, daftar sendiri-sendiri,” katanya kepada ruber.id, Selasa (12/5/2020).
Bahkan, kata Sobar, pihaknya juga tidak mengantongi jumlah kuota kartu prakerja untuk di Kabupaten Pangandaran.
“Kalau data sudah kami ajukan ke provinsi, data dari dinas sama data pegawai hotel dan restoran dari PHRI. Soal dapat tidaknya kami tidak tahu,” ujarnya.
Sementara, Kasi Tenaga Kerja di Disnakertrans Pangandaran Suparman menyebutkan, pihaknya sempat konsultasi. Dengan Dinas Tenaga Kerja Provinsi Jawa Barat terkait hal itu.
“Kami hanya mendapat jawaban, bahwa provinsi tidak memiliki kewenangan. Yang punya kewenangan Tim Manajemen Pelaksana dari pusat,” sebutnya.
Hingga saat ini, kata Suparman, dinas belum mempunyai data jumlah penerima kartu prakerja tersebut.
“Baru terpantau satu orang. Warga Desa Cikembulan, Kecamatan Sidamulih. Dia sudah menerima yang Rp600.000 itu,” tambahnya.
Meski begitu, Disnakertrans Pangandaran terus berupaya melakukan komunikasi ke pusat. Untuk mencari informasi terkait penerima kartu prakerja di Pangandaran. (R002/dede ihsan)