JATINANGOR, ruber.id – Kepala Biro Kerjasama dan Hukum IPDN Baharuddin Pabba memastikan seluruh praja, ASN, dan Tenaga harian lepas (THL) negatif corona.
“Ada 5.636 praja, 1.145 ASN, dan 1.173 tenaga harian lepas (THL) yang telah melakukan rapid test,” ucapnya melalui rilis yang diterima ruber.id, Sabtu (2/5/2020).
Selain itu, kata Baharudin, 297 praja dan 120 ASN lainnya juga telah melakukan rapid test di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN) kampus Papua.
Jadi, kata Baharudin, praja, ASN, dan THL IPDN yang telah melakukan rapid test tersebar di tujuh kampus.
Meliputi IPDN Jatinangor, IPDN Papua, IPDN Sumatera Barat, Kalimantan Barat, Sulawesi Utara, Sulawesi Selatan, Nusa Tenggara Barat, dan IPDN Cilandak, Jakarta Selatan.
“Hasil rapid test memang ada 28 yang hasilnya positif imunitas lemah,” sebutnya.
Sehingga, kata dia, 28 orang ini langsung dites lab melalui PCR Swab.
Dan hasilnya, lanjut dia, dari 28 orang ini, 9 praja dan 1 THL dinyatakan negatif corona.
“Sisanya, sebanuak 14 ASN dan 4 THL saat ini masih menunggu hasil lab,” terangnya.
Sebagai upaya melindungi praja, ASN, dan THL IPDN di seluruh Indonesia dari paparan COVID-19, IPDN telah melakukan sterilisasi kampus.
Di mana, kata dia, seluruh praja tidak diizinkan keluar masuk kampus.
“Sedangkan untuk ASN dan THL bekerja di rumah,” jelasnya.
Sebelumnya, Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumedang Iwa Kuswaeri menyatakan, ada 23 orang di IPDN Jatinangor positif rapid test.
Pernyataan ini dibantah dengan adanya rilis resmi dari IPDN tersebut. (R003)
BACA JUGA: Hasil Rapid Test 3 Praja Putri IPDN Positif Imunitas Lemah, Senin Dites Swab