SUMEDANG, ruber.id — Kasus cabul dan kekerasan anak di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat naik signifikan mencapai 126%.
Pada tahun 2018, tercatat hanya 39 kasus, sementara tahun 2019 ini, kasus cabul dan kekerasan terhadap anak mencapai 54.
BACA JUGA: Dua Pekan Ada 5 Kasus Cabul di Sumedang, Alasan Pelaku karena Video Porno
Kapolres Sumedang AKBP Dwi Indra Laksmana mengungkapkan, selain kasus cabul dan kekerasan terhadap anak, kasus pengeroyokan dan tindak penganiayaan lainnya juga masih tinggi.
Tercatat, kata kapolres, unit PPA menangani lebih dari 54 kasus untuk kekerasan terhadap anak.
“Sementara kasus penganiayaan lainnya ada 56 kasus yang terjadi pada 2019 ini,” kata kapolres saat jumpa pers Kaleidoskop Tahun 2019 di Mapolres Sumedang, Senin (30/12/2019).
Di antara kasus pencabulan yang terjadi 2019 ini, kata kapolres, kasus ayah cabuli anak kandung, ayah cabuli anak tiri, dan kasus dukun cabuli pasiennya paling menonjol.
“Semuanya ditangani unit PPA Satreskrim Polres Sumedang,” ujar kapolres. luvi