Perkembangan Wisata Jatigede Lamban, Menpar Dorong Pemkab Sumedang Segera Ajukan KEK Pariwisata

SUMEDANG, ruber — Menteri Pariwisata Arif Yahya mengharapkan Pemkab Sumedang segera menjadikan Jatigede sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata.

Dengan begitu, pembangunan pariwisata Jatigede dapat berkembang dengan pesat.

“Saya sudah tiga tahun datang ke acara pesona Jatigede. Kalau seperti ini pasti akan lambat, saya juga sudah tahu, sehingga usulan yang cerdik adalah menjadikan Jatigede sebagai KEK Pariwisata,” terang Arif saat membuka kegiatan Pesona Jatigede di Tanjung Duriat, Jatigede.

Arif menjelaskan, dengan dijadikannya Jatigede sebagai KEK Pariwisata, maka pembangunan pariwisata akan berkembang dengan cepat.

Selain itu, dengan terbentuknya KEK Pariwisata maka secara otomatis infrastruktur akan dilengkapi termasuk utilitas dasar menyangkut jalan listrik dan internet akan ada.

Baca juga:  Dua Warga Jatinangor Dibacok Pakai Samurai, Korban Bersimbah Darah di Depan Pabrik Kahatex Sumedang

Untuk itulah, lanjut Arif, pihaknya mengharapkan sekali Pemkab Sumedang segera mengusulkan terkait KEK Pariwisata Jatigede ini.

“Kami akan bantu sampai KEK Pariwisata Jatigede ada, dan kalau mau tidak tidur 3 bulan sudah bisa selesai,” ucap Arif.

Terkait masalah SDM, kata Arif, pihaknya saat ini akan fokus di 4 desa di kawasan Jatigede yang dijadikan Desa Wisata yaitu Desa Pakualam, Karang Pakuan, Jemah dan Cijenjing.

Pihaknya juga berharap, ke depan Jatigede akan menjadi destinasi wisata dunia.

Hal ini sangat memungkinkan karena jaraknya yang dekat dengan Bandara International Jawa Barat di Kertajati.

Sementara, Bupati Sumedang H Dony Ahmad Munir berharap adanya kegiatan Pesona Jatigede ini dapat menggerakan ekonomi masyarakat.

Baca juga:  Dilarang Nobar di Sumedang

Sehingga, bisa membuka lapangan kerja baru yang pada gilirannya dapat meningkatkan pendapatkan masyarakat sekitar. dodi

MENPAR Arif Yahya di Tanjung Duriat, pesisir Waduk Jatigede. dodi/ruang berita
loading…