Sudah Sejak 3 Tahun Lalu, Kabupaten Kota di Indonesia Belajar ke Sumedang

Kabupaten Kota di Indonesia Belajar ke Sumedang

BERITA ruber.id – Dalam kurun waktu tiga tahun terakhir,  Pemerintah Kabupaten/Kota di Indonesia berbondong-bondong mendatangi Sumedang.

Tujuannya, untuk studi komparatif terkait dengan penerapan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) di Kabupaten Sumedang.

Banyaknya kunjungan tersebut setidaknya berdampak pada perekonomian di Kabupaten Sumedang dengan dikeluarkannya kebijakan bahwa Pemerintah Kabupaten/Kota ataupun lembaga yang melakukan studi komparatif ke Sumedang harus menggunakan fasilitas yang ada di Sumedang mulai dari hotel, travel, wisata, kuliner dan lain sebagainya.

Seperti dikatakan Sekertaris Daerah Kabupaten Sumedang Herman Suryatman, transformasi digital di satu sisi bermanfaat untuk Kabupaten/Kota lain, namun di sisi lain juga bisa mendorong pergerakam ekonomi rakyat.

“Bisa dibayangkan jika yang datang dari satu kabupaten berjumlah 50 orang, maka berapa pengeluaran untuk hotel, travel dan  oleh-oleh yang dibelanjakan di Kabupaten Sumedang,” tutur Sekda saat menerima kunjungan studi komparatif dari Kabupaten Musi Banyuasin Provinsi Sumatera Selatan di Command Center Sumedang, Rabu (26/1).

Baca juga:  Warga Cimanggung Sumedang Meriahkan HUT RI dan Hari Jadi Kecamatan dengan Jalan Santai

Menurutnya, jika hal itu berlangsung terus-menerus, dipastikan bisa menggerakkan perekonomian sehingga pemulihan ekonomi bisa lebih cepat.

“Inilah yang dinamakan government tourism. Artinya wisata pemerintahan yang nantinya akan berdampak pada wisata konfensional,” ungkapnya.

Terkait dengan SPBE, Sekda mengatakan, Pemkab Sumedang sangat membuka diri jika sistem digital yang dimilikinya direplikasi oleh Kabupaten/Kota lain, termasuk oleh Kabupaten Musi Banyuasin.

“Kami sudah berkomiten bahwa aplikasi yang dimiliki Kabupaten Sumedang siap untuk dihibahkan, dengan catatan tolong dimanfaatkan dan kita bisa maju bersama-sama,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Musi Banyuasin H. Apriyadi mengatakan, transformasi birokrasi melalui pemanfaatan IT yang dijalankan Pemda Kabupaten Sumedang dinilai sudah sangat baik.

Baca juga:  Gugus Tugas COVID-19 Sumedang Ralat Data: Dua Buruh Kahatex yang Positif Bukan Berasal dari Tanjungsari, Tapi Jatinangor

“Saya beserta jajaran sengaja mengunjungi Sumedang untuk mengamati, meniru dan memodifikasi sistem yang telah dibangun oleh Kabupaten Sumedang untuk kami terapkan di Kabupaten Musi Banyuasin,” ungkapnya.

Apriyadi menambahkan, Kabupaten Sumedang sudah sepenuhnya menerapkan sistem pemerintahan berbasis digital.

“Ini dijamin akuntabel karena semua layanan sampai ke desa-desa cukup dengan menggunakan satu HP. Jadi saya memberikan acungan jempol untuk Kabupaten Sumedang atas transformasi digital di bidang reformasi birokrasi,” tuturnya.

Selain kunjungan studi komparatif, Apriyadi mengungkapkan bahwa tujuan rombongannya ke Sumedang juga untuk menikmati wisata alam yang ada di Sumedang.

“Saya sengaja menginap di salah satu hotel di Sumedang yakni di BGG, sengaja ingin berolahraga dan jalan-jalan ke daerah sekitar. Selain itu, kami juga ingin menikmati keindahan alam di Sumedang,” ucapnya.

Baca juga:  Didampingi Polisi, Ratusan Pelajar di Cibugel Sumedang Tak Takut Divaksin

Penulis/Editor: R003