BERITA ruber.id – Sebanyak 500 atlet silat dari berbagai daerah mengikuti Kejuaraan Pencak Silat Terbuka Satria Bumi Pamungkas 4 yang dibuka oleh Pj Bupati Sumedang Yudia Ramli di GOR Tadjimalela, Sabtu (31/8/2024).
Yudia menyampaikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada jajaran panitia yang telah menggelar kejuaraan tersebut sebagai upaya pelestarian budaya Indonesia.
“Kejuaraan ini merupakan kegiatan untuk melestarikan Pencak Silat secara luas di tingkat pelajar dan sebagai upaya dalam membentuk kualitas pribadi bagi generasi muda,” jelasnya.
Dengan moto “Culture of Future“, Yudia meyakini kejuaraan tersebut menjadi ajang yang positif untuk mengasah kemampuan para pesilat.
“Selain itu, ajang ini juga dapat mempererat tali persaudaraan diantara kita, mengangkat nama baik daerah di kancah pencak silat nasional,” jelas Yudia.
Yudia berharap ajang tersebut akan mencetak bibit-bibit atlet silat yang unggul, khususnya di Kabupaten Sumedang.
“Ini merupakan upaya pembibitan atlet berpretasi, memelihara kebudayaan pencak silat dan sebagai upaya dalam membentuk kualitas pribadi bagi generasi muda,” jelasnya.
Yudia menjelaskan, kemenangan sejati bukan hanya soal meraih mendali, tetapi bagaimana para peserta dapat mengasah diri memiliki mental juara.
“Untuk itu, saya berpesan untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya, berlomba dengan semangat dan sportifitas tinggi, jungjung tinggi nilai pencak silat,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Pelaksana Agus Supriatna menyebutkan, para peserta yang mendaftar sebanyak 500 peserta terdiri dari siswa SD, SMP, SMA, dan mahasiswa,
“Kegiatan Pencak Silat Bumi Pamungkas 4 ini, dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 30 Agustus – 1 September 2024,” ujar Agus.
Agus berharap kejuaraan tersebut dapat menjadi motivasi dan ajang prestasi bagi para peserta dalam rangka melestarikan Pencak Silat di Indonesia.***