GARUT  

Garut Respons Positif Penerapan Konsep Tourism 4.0

GARUT, ruber — Penerapan konsep Tourism 4.0 direspons positif para stakeholder pariwisata di Kabupaten Garut. Tak hanya itu, para pelaku usaha di Swiss van Java ini pun siap mengaplikasikan formula tersebut.

Dilansir dari laman merdeka.com, anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah menilai Garut sangat luar biasa.

“Pariwisata Garut luar biasa. Stakeholder pariwisatanya sangat responsif kepada pembaruan.”

“Ada banyak potensi yang bisa dikembangkan. Dukungan infrastruktur di Garut sangat bagus,” kata Ferdiansyah.

Dia mengatakan, semua berperan dalam pariwisata Garut. Potensi yang ada ini akan dikolaborasikan dengan teknologi.

“Dengan begitu, pariwisata Garut akan terus berkembang,” tuturnya lagi.

Tourism 4.0 dipercaya memberikan impact positif besar. Konsep yang diadopsi berupa Smart Destination dengan teknologi teknologi digital.

Baca juga:  Pemkab Garut Beri Penghormatan Terakhir kepada Almarhum Camat Cibiuk

Penerapannya berupa big data, open data, mobile apps, free WiFi, geolocation systems, QR code, dan videomapping/holography techniques.

Menariknya, destinasi yang mengeksplorasi konsep ini akan tumbuh dengan cepat.

“Destinasi yang menerapkan prinsip Tourism 4.0 biasanya akan tumbuh cepat. Impact-nya terhadap perekonomian tentu sangat bagus.”

“Akselerasinya otomatis menjadi lebih cepat. Hal ini bisa dilihat dari banyaknya negara yang mengadopsi konsep ini,” terang Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani.

Menurutnya, sudah banyak negara yang serius mengembangkan konsep Tourism 4.0.

Seperti Spanyol yang sangat serius berinovasi. Mereka menempatkan teknologi 4.0 sebagai competitive advantages.

Sudah ada 11 kota yang menerapkan konsep ini untuk menunjang mobilitas wisatawan.

Baca juga:  Goyang Er*tis Warnai Hari Jadi Garut di Tengah Wabah Corona, Wabup Marah

Hasilnya, pariwisata memberikan GDP sebesar 15% dengan serapan tenaga kerja juga 15%.

“Sama seperti wilayah lainnya di Jawa Barat, pariwisata Garut sudah mulai bergeser ke 4.0. Hasilnya tentu bisa dilihat dalam beberapa waktu ke depan.”

“Sebab, Tourism 4.0 saat ini sudah menjadi kebutuhan. Kalau ingin maju, maka konsep ini harus diadopsi secara menyeluruh,” jelas Asisten Deputi Strategi dan Komunikasi I pada Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Hariyanto. luvi

KEINDAHAN Pantai Santolo, Garut dilihat dari udara. net

SUMBER: merdeka.com

loading…