OLEH: Anita Nurhayati
ANGIN di bulan Oktober berembus menerpa tubuhku yang sedang melenggang berjalan di trotoar.
Entah akan kemana kakiku akan membawa, pikiranku sibuk mengulang kembali peristiwa-peristiwa tak menyenangkan yang telah terjadi padaku dan hubunganku bersamanya, bersama seseorang yang sangat aku kasihi.
Sudah sedari tadi air mataku dengan bebasnya berlomba-lomba membanjiri pipiku. Aku tak tahu akan kemana yang jelas sekarang aku sendiri, benar-benar sendiri bahkan aku sesekali tak mendengar ada kendaraan yang melewati ku dengan kecepatan penuh.
Baca cerpen selengkapnya, klik: zonamuda.ruber.id. (*)
loading…