ruber — Sastrawan, seniman, budayawan, penulis Keluarga Cemara, sekaligis wartawan senior, Paulus Arswendo Atmowiloto,70, tutup usia, Jumat (19/7/2019) petang sekitar jam 17.50 WIB.
Dilansir dari laman Kompas.com, Arswendo meninggal setelah 2 bulan berjuang melawan kanker prostat.
Arswendo meninggal dunia di rumahnya karena sakit yang dideritanya selama ini.
Wakil Pemimpin Redaksi Kompas yang juga kolega dan tetangga dekat Arswendo, Tri Agung Kristanto membenarkan berita duka ini.
“Betul (meninggal dunia), pukul 17.55 anaknya, Sonny Wibisono menyampaikan bahwa papa sudah enggak ada,” ujarnya di laman Kompas.com.
Arswendo sebelumnya sudah sering keluar-masuk rumah sakit. Kondisinya sempat membaik sehingga bisa kembali ke rumah.
Saat ini, jenazah Paulus Arswendo Atmowiloto masih disemayamkan di Rumah Duka, Kompleks Kompas B2, Jalan Damai, Petukangan Selatan, Jakarta Selatan.
Misa Requiem sekaligus pelepasan jenazah akan dilaksanakan di Gereja St Matius Penginjil, Paroki Bintaro, Pondok Aren pada hari Sabtu, 20 Juli 2019, jam 10.00 WIB.
Selesai misa, jenazah akan dibawa ke tempat peristirahatan terakhir di Sandiego Hill, Karawang. luvi
Sumber berita & foto: Kompas.com