ruber — Tagar #tas20juta mendadak meroket Selasa (30/7/2019) kemarin. Usut punya usut, tagar ini berawal dari unggahan selebgram, Revina, sekaligus pemilik akun Twitter @tinystardustt.
Dia membahas tas dengan harga fantastis.
“Tas 20juta lebih buat apaan? Ga logis blablabla.. Simple sih kak. Lo miskin dan ga mampu, kami mampu. Ya kami beli,” demikian tweet Revina pada akun Twitter-nya @tinystardustt.
Sontak, unggahan Revina ini menuai aneka komentar.
Menariknya, akun resmi Direktorat Jenderal Pajak ( Ditjen Pajak), @DitjenPajakRI urun rembuk menanggapi postingan dengan lebih dari 520.000 pengikut ini.
Akun Twitter Ditjen Pajak menanggapi unggahan Revina dengan mengirimkan gambar Surat Pemberitahuan Tahunan (SPT) Pajak Orang Pribadi.
Ditjen Pajak mengingatkannya untuk taat membayar pajak.Tak lama kemudian, Revina balik membalas komentar akun Ditjen pajak tersebut.
Selebgram itu memastikan sudah melaksanakan kewajibannya membayar pajak.
Direktur Penyuluhan, Pelayanan, dan Humas Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan Hestu Yoga Saksama menyebutkan, pihaknya memang telah membentuk tim khusus sosial media termasuk selebgram.
Tim ini nantinya diharapkan dapat menjalin interaksi langsung dengan masyarakat, termasuk dengan para pesohor.
“Mayoritas anggota tim sosial media berusia milenial, sehingga diharapkan bisa melakukan sosialisasi seperti ini dengan gaya yang lebih end user,” sebutnya.
Menurut Hestu, bukan kali ini saja admin media sosial Ditjen Pajak mengomentari langsung unggahan para pesohor.
Admin Ditjen Pajak juga pernah melakukan edukasi taat pajak pada artis Rafi Ahmad, bahkan pernah merespons unggahan putra Presiden RI, Kaesang Pangarep. red
Foto: TANGKAPAN layar twitter @tinystardust
SUMBER: Kompas.com
