EKBIS  

Harga Jengkol di Pasar Inpres Sumedang Naik 300%, Warga Tetap Beli karena Doyan

Img
HARGA jengkol di Pasar Inpres Sumedang naik 300%, Selasa (11/6/2019). luvi/ruang berita
HARGA jengkol di Pasar Inpres Sumedang naik 300%, Selasa (11/6/2019). luvi/ruang berita

SUMEDANG, ruber — Harga jengkol di Pasar Inpres Sumedang naik 300%. Normalnya harga jengkol berada di kisaran Rp20.000/Kg, namun kini mencapai Rp60.000/Kg.

Pemilik Kios Nomor 5, 6, 7, Pasar Inpres Sumedang Hj Ratna menyebutkan, kenaikkan harga paling tinggi terjadi sebelum hari H Lebaran kemarin.

“Sebelum Lebaran kemarin harga jengkol Rp70.000/Kg. Hari ini berangsur turun jadi Rp60.000/Kg,” ucapnya kepada ruber, Selasa (11/6/2019).

Meski sudah berangsur turun, harganya masih relatif mahal karena harga normal jengkol hanya di kisaran Rp20.000/Kg.

“Saya ngambil jengkol biasa di Pasar Caringin Bandung. Harganya memang masih mahal tapi permintaan sejak sebelum Lebaran tetap tinggi,” katanya.

Baca juga:  Target Produksi Padi di Sumedang Optimistis Tercapai

Ratna mengaku tidak mengetahui alasan kenaikkan harga jengkol. Selain jengkol, harga sayuran dan kebutuhan pokok lainnya relatif normal.

“Gak tahu mungkin memang karena permintaan pasarnya lagi tinggi,” katanya.

Sementara itu, warga Asep, 35, mengaku tetap membeli jengkol karena memang doyan.

“Jengkol itu favorit, walau mahal tetap beli. Mau gimana lagi,” tuturnya. luvi

loading…